Friday, March 14, 2014

Tragedi Malaysia Airlines : Tanggapan Plt Menteri Transportasi Malaysia Atas Kemungkinan Pembajakan


Tragedi Malaysia Airlines : Tanggapan Plt Menteri Transportasi Malaysia Atas Kemungkinan Pembajakan
wikimedia commons

Berbagai analisa dan temuan sejumlah media soal nasib pesawat Malaysia Airlines (MAS) MH370 terus bermunculan. Salah satu yang menguat adalah isu pembajakan. Apa tanggapan otoritas Malaysia soal ini?


Saat jumpa pers di hotel Sama Sama, Kuala Lumpur International Airport, Malaysia, Jumat (14/3/2014), Plt Menteri Transportasi Malaysia Datuk Seri Hishammuddin Tun Hussein menyebut semua kemungkinan tetap dibuka, termasuk pembajakan.


"Semua kemungkinan tidak dinafikkan, semua diselidiki," kata Hishamuddin.


Sejauh ini, dia mengaku transponder pesawat memang tidak mengeluarkan sinyal. Soal kemungkinan itu disengaja atau tidak, dia tak bisa memastikan.


"Mungkin saja. Itu semua sedang diselidiki," terangnya.


Sejumlah laporan media menulis, ada pesawat yang terbang hingga kepulauan Andaman, Samudera Hindia. Ini mengindikasikan bahwa pesawat diterbangkan oleh seseorang yang memiliki kemampuan penerbangan mumpuni.


Situasi yang didasarkan pada radar militer ini semakin menguatkan bahwa pesawat MAS MH370 terbang menuju ke Kepulauan Andaman yang ada di Samudera Hindia. Kepulauan Andaman merupakan kumpulan pulau yang ada di antara Laut Andaman dengan Teluk Bengal, dekat wilayah India.


Sementara itu, sumber ketiga yang juga memahami penyelidikan insiden ini menyebutkan bahwa investigasi saat ini difokuskan pada teori adanya seseorang yang mengetahui benar cara menerbangkan pesawat, yang dengan sengaja mengalihkan penerbangan sejauh ratusan mil dari rute yang seharusnya, yakni Kuala Lumpur-Beijing.


"Yang bisa kami sampaikan adalah kami mencari tahu kemungkinan adanya sabotase, dengan dugaan pembajakan di dalamnya," ucap sumber yang berasal dari kalangan pejabat kepolisian senior Malaysia tersebut.

Sumber berita DetikNews

0 komentar:

Post a Comment