Pengalaman Buruk: Saat Bagasi Rusak, Petugas Bagasi Bandara Sarankan Memakai Tas Kresek
okezone.com |
Perlakuan buruk petugas bagasi terhadap koper penumpang bukanlah hal baru. Traveler ini misalnya, punya pengalaman buruk. Karena kopernya rusak, dia diminta petugas untuk menggunakan kantong keresek saja.
Menyusul kisah Johan Yan, traveler yang melihat petugas bagasi Bandara Juanda Surabaya menginjak koper penumpang, detikTravel banyak menerima curhatan traveler. Misalnya Supardi yang mengalami kejadian koper rusak. Lewat email kepada detikTravel, Jumat (9/5/2014), Supardi menceritakan pengalaman buruknya diminta petugas menggunakan kantong keresek.
"Waktu itu saya berangkat dari Palangkaraya ke Manado, via Jakarta," tutur Supardi.
Karena delay, pesawatnya baru tiba di Manado sekitar pukul 10.00 Wita. Namun betapa kagetnya Supardi saat mengetahui roda kopernya patah, handlenya juga pecah.
"Saat saya complain mereka bilang akan memperbaiki kopernya. Dan saya disuruh menggunakan kantong keresek untuk membawa bagasi saya!" kisahnya.
Begitu Supardi menanyakan kapan kopernya akan diganti, petugas menjawab, "Tidak tahu Pak, karena koper akan dikirim ke Jakarta untuk diperbaiki."
Mendengar hal itu, kisah Supardi, ia langsung pergi menjinjing koper rusak tersebut. "Pelayanan bagasi yang sangat buruk saya rasa," katanya kesal.
Menyusul kisah Johan Yan, traveler yang melihat petugas bagasi Bandara Juanda Surabaya menginjak koper penumpang, detikTravel banyak menerima curhatan traveler. Misalnya Supardi yang mengalami kejadian koper rusak. Lewat email kepada detikTravel, Jumat (9/5/2014), Supardi menceritakan pengalaman buruknya diminta petugas menggunakan kantong keresek.
"Waktu itu saya berangkat dari Palangkaraya ke Manado, via Jakarta," tutur Supardi.
Karena delay, pesawatnya baru tiba di Manado sekitar pukul 10.00 Wita. Namun betapa kagetnya Supardi saat mengetahui roda kopernya patah, handlenya juga pecah.
"Saat saya complain mereka bilang akan memperbaiki kopernya. Dan saya disuruh menggunakan kantong keresek untuk membawa bagasi saya!" kisahnya.
Begitu Supardi menanyakan kapan kopernya akan diganti, petugas menjawab, "Tidak tahu Pak, karena koper akan dikirim ke Jakarta untuk diperbaiki."
Mendengar hal itu, kisah Supardi, ia langsung pergi menjinjing koper rusak tersebut. "Pelayanan bagasi yang sangat buruk saya rasa," katanya kesal.
Sumber berita DetikTravel
0 komentar:
Post a Comment