Piala Dunia 2014 Brasil, Timnas Belanda - Timnas Spanyol 5-1
fivesee.com |
Arjen Robben dan Robin van Persie masing-masing menciptakan dua gol
untuk mengantarkan Belanda menang besar 5-1 dari juara dunia yang juga
juara Eropa, Spanyol, pada laga perdana Grup B Piala Dunia di Arena
Fonte Nova, Salvador, Sabtu dini hari ini.
Xabi Alonso lebih dulu membawa Spanyol unggul 1-0 dari titik penalti pada menit 27 setelah Diego Costa dijatuhkan di kotak penalti oleh Stefan de Vrij yang tak ayal membuat wasit menunjuk titik putih.
Xabi yang menjadi algojo lalu melepaskan tendangan menyusur ke sudut kanan gawang Belanda yang tak bisa ditahan kiper Jasper Cillessen. Ini adalah gol kedua Alonso pada Piala Dunia setelah delapan tahun silam dia mencetak yang pertama melawan Ukraina di Leipzig, Jerman.
Satu menit menjelang babak pertama berakhir, Robin van Persie melepaskan sundulan sambil menjatuhkan diri usai menerima umpan Daley Blind pada menit 44 untuk membawa Belanda menyamakan kedudukan 1-1.
Van Persie menjadi pemain Belanda pertama yang mencetak gol pada tiga Piala Dunia, setelah pada dua Piala Dunia terdahulu dia selalu menciptakan gol.
Pada babak kedua Robben kemudian menyusul rekor van Persie ini pada menit 53.
Robben menyambut umpan jauh dengan presesi tinggi dan mengolahnya sesaat untuk mengecoh dua bek Spanyol, termasuk Gerard Pique, dan mengakhirinya dengan sebuah tendangan terukur yang tak bisa dihadang Casillas untuk membawa Belanda berbalik unggul 2-1.
Ini adalah gol keempat Robben pada Piala Dunia dalam sembilan penampilannya di putaran final Piala Dunia. Dia mencetak satu gol pada Piala Dunia 2006 dan dua kali pada 2010. Dia menyamai rekor Robin van Persie yang sama-sama menjadi pemain Belanda pertama yang menciptakan gol pada tiga Piala Dunia.
Stefan de Vrij lalu membayar tuntas kesalahannya di babak pertama yang membuat Spanyol sempat unggul 1-0, setelah mencetak gol ketiga Belanda yang meruntuhkan mental bermain juara dunia Spanyol, pada menit 64.
De Vrij melompat untuk menyambut tendangan bebas yang dilepaskan Wesley Sneijder, yang sebelumnya sempat ditepis Iker Casillas, guna mengubah kedudukan 3-1 untuk Belanda pada menit 64.
Delapan menit kemudian, Robin van Persie mencetak gol keduanya untuk membawa Belanda unggul besar 4-1 setelah Casillas melakukan kesalahan dalam mengontrol bola.
Kemudian pada menit 80, Arjen Robben mencetak gol keduanya guna menyempurnakan derita sang juara dunia dengan skor mencolok 5-1.
Menerima umpan jauh dari tengah lapangan, Robben mengontrol bola dengan dingin dan sentuhan luar biasa untuk melewati Sergio Ramos, lalu menelikung kiper Iker Casillas, dan diakhirinya dengan tendangan keras yang tak bisa dihadang dua bek Spanyol saat Casillas masih terbaring usai menghadang Robben yang memperdayainya.
Belanda nyaris memperbesar keunggulan ketika Georginio Wijnaldum menerobos pertahanan Spanyol tapi Casillas sigap mencegahnya dan bola memantul kepada Robben yang dengan sigap ditendang keras-keras tapi kiper nomor satu Spanyol itu sukses mementahkannya.
Spanyol mendominasi penguasaan bola dengan 58 persen, namun pendulum berubah pada babak kedua ketika Belanda melampaui Spanyol dalam hal menciptakan peluang, 11 melawan enam peluang yang diciptakan La Roja.
Kekalahan besar Spanyol ini adalah yang pertama sejak kalah 6-2 dari Skotlandia pada 1963. Spanyol pernah menelan kekalahan pada laga perdana Piala Dunia 2010 yang kemudian dijuarainya tersebut.
Xabi Alonso lebih dulu membawa Spanyol unggul 1-0 dari titik penalti pada menit 27 setelah Diego Costa dijatuhkan di kotak penalti oleh Stefan de Vrij yang tak ayal membuat wasit menunjuk titik putih.
Xabi yang menjadi algojo lalu melepaskan tendangan menyusur ke sudut kanan gawang Belanda yang tak bisa ditahan kiper Jasper Cillessen. Ini adalah gol kedua Alonso pada Piala Dunia setelah delapan tahun silam dia mencetak yang pertama melawan Ukraina di Leipzig, Jerman.
Satu menit menjelang babak pertama berakhir, Robin van Persie melepaskan sundulan sambil menjatuhkan diri usai menerima umpan Daley Blind pada menit 44 untuk membawa Belanda menyamakan kedudukan 1-1.
Van Persie menjadi pemain Belanda pertama yang mencetak gol pada tiga Piala Dunia, setelah pada dua Piala Dunia terdahulu dia selalu menciptakan gol.
Pada babak kedua Robben kemudian menyusul rekor van Persie ini pada menit 53.
Robben menyambut umpan jauh dengan presesi tinggi dan mengolahnya sesaat untuk mengecoh dua bek Spanyol, termasuk Gerard Pique, dan mengakhirinya dengan sebuah tendangan terukur yang tak bisa dihadang Casillas untuk membawa Belanda berbalik unggul 2-1.
Ini adalah gol keempat Robben pada Piala Dunia dalam sembilan penampilannya di putaran final Piala Dunia. Dia mencetak satu gol pada Piala Dunia 2006 dan dua kali pada 2010. Dia menyamai rekor Robin van Persie yang sama-sama menjadi pemain Belanda pertama yang menciptakan gol pada tiga Piala Dunia.
Stefan de Vrij lalu membayar tuntas kesalahannya di babak pertama yang membuat Spanyol sempat unggul 1-0, setelah mencetak gol ketiga Belanda yang meruntuhkan mental bermain juara dunia Spanyol, pada menit 64.
De Vrij melompat untuk menyambut tendangan bebas yang dilepaskan Wesley Sneijder, yang sebelumnya sempat ditepis Iker Casillas, guna mengubah kedudukan 3-1 untuk Belanda pada menit 64.
Delapan menit kemudian, Robin van Persie mencetak gol keduanya untuk membawa Belanda unggul besar 4-1 setelah Casillas melakukan kesalahan dalam mengontrol bola.
Kemudian pada menit 80, Arjen Robben mencetak gol keduanya guna menyempurnakan derita sang juara dunia dengan skor mencolok 5-1.
Menerima umpan jauh dari tengah lapangan, Robben mengontrol bola dengan dingin dan sentuhan luar biasa untuk melewati Sergio Ramos, lalu menelikung kiper Iker Casillas, dan diakhirinya dengan tendangan keras yang tak bisa dihadang dua bek Spanyol saat Casillas masih terbaring usai menghadang Robben yang memperdayainya.
Belanda nyaris memperbesar keunggulan ketika Georginio Wijnaldum menerobos pertahanan Spanyol tapi Casillas sigap mencegahnya dan bola memantul kepada Robben yang dengan sigap ditendang keras-keras tapi kiper nomor satu Spanyol itu sukses mementahkannya.
Spanyol mendominasi penguasaan bola dengan 58 persen, namun pendulum berubah pada babak kedua ketika Belanda melampaui Spanyol dalam hal menciptakan peluang, 11 melawan enam peluang yang diciptakan La Roja.
Kekalahan besar Spanyol ini adalah yang pertama sejak kalah 6-2 dari Skotlandia pada 1963. Spanyol pernah menelan kekalahan pada laga perdana Piala Dunia 2010 yang kemudian dijuarainya tersebut.
Susunan Pemain:
Spanyol: Casillas, Azpilicueta, Pique, Ramos, Alba, Busquets, Alonso (Pedro 63), Xavi, Silva (Fabregas 78), Iniesta, Costa (Torres 62)
Belanda: Cillessen, Janmaat, Vlaar, de Vrij (Veltman 77), Martins Indi, Blind, de Jong, de Guzman (Wijnaldum 62), Sneijder, Robben, Van Persie
Spanyol: Casillas, Azpilicueta, Pique, Ramos, Alba, Busquets, Alonso (Pedro 63), Xavi, Silva (Fabregas 78), Iniesta, Costa (Torres 62)
Belanda: Cillessen, Janmaat, Vlaar, de Vrij (Veltman 77), Martins Indi, Blind, de Jong, de Guzman (Wijnaldum 62), Sneijder, Robben, Van Persie
sumber: antaranews.com
0 komentar:
Post a Comment