Studi terbaru mengenai penyakit kolesterol tinggi ternyata penyakit ini dampaknya melampaui risiko serangan jantung dan stroke. Selain itu, kolesterol tinggi bisa menurun pada anggota keluarga dan dapat terjadi tanpa tanda-tanda peringatan dini. Itu sebabnya Anda harus segera cek kadar kolesterol Anda. Lalu, siapa saja yang harus rutin cek kadar kolesterol?
1. Pengguna suplemen peningkat hormon
Jika Anda pengguna berbagai produk peningkat hormon, seperti bagi wanita yang ingin hamil, atau pria yang mengonsumsi suplemen dan vitamin tertentu, cek efek samping produk yang Anda konsumsi tersebut. Para peneliti dari Duke Cancer Institute memaparkan terlalu banyaknya kandungan hormon pertumbuhan dan penyebaran pemicu kanker payudara, seperti uji efek samping dari obat yang mengandung hormon estrogen pada tikus.
2. Penderita kolesterol tinggi (LDL)
Jika Anda terlalu sering merasakan nyeri atau sakit pada area tengkuk kepala belakang dan kepala, Anda harus segera menguji kadar kolesterol. Kolesterol mengandung plak amyloid yang menyebabkan penyakit yang menyerang otak pada usia tertentu, seperti demensia dan Alzheimer, seperti yang dilaporkan oleh studi di JAMA Neurologi.
3. Gemar makanan berkolesterol tinggi
Anda rutin mengonsumsi makanan olahan daging yang dikemas dengan cara dipanggang atau digoreng? Hati-hati. Akibat buruknya bagi tubuh manusia selain kolesterol dan stroke, menurut penelitan di Jurnal Nutrisi, adalah menurunnya fungsi pendengaran dan rasa ngilu serta nyeri di area pinggang.
Sumber berita Kompas.com
No comments:
Post a Comment